Wow! Pengusaha Asal Malaysia Investasi Rp1 Triliun di Sulsel

26 April 2024, 18:38 WIB
Penandatanganan MoU antara Dato' Mohd Emir Mavani Abdullah bersama Perseroda Sulsel /sulselprov.go.id

JURNAL SINJAI - Pengusaha asal Malaysia Dato' Mohd Emir Mavani Abdullah menyuntikkan dana investasi ke Sulsel dengan nilai mencapai USD 80 juta atau setara Rp1 triliun.

Investasi Dato' Mohd Emir Mavani Abdullah dilakukan pada beberapa sektor lewat PT Sulsel Citra Indonesia (Perseroda) Sulsel. Penandatanganan MoU dua belah pihak dilaksanakan di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat, 26 April 2024.

Perseroda Sulsel juga melakukan penandatanganan MoU dengan sejumlah perusahaan, yang akan terlibat dalam kerjasama dengan investor asal Malaysia tersebut. Di antaranya, Integrated ZWD Solutions SDN BHD, Kawan Engineering SDN BHD, PT. Perkebunan Nusantara 1 Regional VIII, PT. Industri Kapal Indonesia (Persero), PT. Shinwaya Putra Karuna, dan PT. Asuransi Takaful Umum. 

Baca Juga: Perkenalkan! Calon Jemaah Haji Termuda Bone, Masih 19 Tahun

Adapun kerja sama Perseroda Sulsel dengan Integrated ZWD Solutions SDN BHD dalam hal pengolahan biomassa (Penerapan Transisi Sirkular Ekonomi Perkebunan Regenerative Net-Zero (CEZRA). Kedua, dengan perusahaan KAWAN Engineering SDN BHD di sektor Integrated Palm Oil Complex.

Ketiga, PT. Perkebunan Nusantara 1 Regional VIII bekerjasama di sektor pengembangan kelapa sawit dan pengolahan biomassa. 

Keempat, PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) kerjasama sektor pengembangan dan pemanfaatan pengelolaan aset dan potensi sumber daya. 

Baca Juga: Jadwal Kapal Pelni Makassar Baubau Awal Bulan Mei 2024 Lengkap Harga Tiket

Selanjutnya, kerjasama dengan perusahaan KAWAN Engineering Sdn. Bhd., PT. Shinwaya Putra Karuna, dan PT. Asuransi Takaful Umum, dalam rangka pembangunan, pengelolaan kebun kelapa sawit, pembangunan pabrik kelapa sawit dan asuransi di Provinsi Sulawesi Selatan.

Pelaksana Tugas Direktur PT Sulsel Citra Indonesia (Perseroda), Machmud Achmad, mengatakan, Bulan Mei nanti, pihaknya akan langsung memulai membangun komitmen dengan seluruh perusahaan terkait, tentunya dengan seluruh investor mancanegara. 

"Bulan depan kami akan melakukan bersama dengan para investor Malaysia, begitu juga dengan PTPN maupun PT IKI nanti akan mengelola pabrik minyak goreng dan pabrik lainnya," kata Machmud Achmad kepada awak media.

Baca Juga: 10 Orang Warga Tertimbun Longsor di Toraja Utara, 2 Masih Dalam Proses Pencarian

Ia menjelaskan, muaranya nanti para investor akan mengambil bagian dalam kerjasama ini. Ada yang melakukan produksi minyak goreng, ada yang mengolah limbah kelapa sawit menjadi pupuk, ada yang menyediakan bahan baku untuk pembangunan pabrik dan kebutuhan di perkebunan kelapa sawit. Total nilai investasi mencapai Rp1 triliun. 

"Dan nilainya USD80 juta atau setara dengan hampir Rp1 triliun untuk satu kawasan. Ini dari menanam, membangun pabrik dari CPO menjadi minyak goreng. Minyak goreng pertama nantinya ada 30 juta liter produksi pertahun," bebernya.

Sementara itu, Investor dari Malaysia, Dato' Emir Mavani mengaku sangat senang bisa ikut berpartisipasi dalam meningkatkan ekonomi masyarakat Indonesia, khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan. 

Baca Juga: Piala Asia U-23, Erick Thohir: Sangat Logis Jika Target Berikutnya Final

Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Perseroda Sulsel dan Pemprov Sulsel sudah mempercayai dirinya untuk berinvestasi di Sulsel. 

"Yang kita mau bagaimana meningkatkan ekonomi di Sulawesi Selatan, bukan hanya di Malaysia tapi juga seluruh dunia. Apalagi disini ada sawit, ada gas dan berbagai potensi lainnya," kata Dato' Emir dalam sambutannya.***

Editor: Sri Astuti

Sumber: sulselprov.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler