Jangan Dilewatkan! Begini Tips dan Cara Mengatasi Bau Badan

14 November 2023, 07:40 WIB
Ilustrasi, bau badan /Freepik/benzoix/

JURNAL SINJAI - Bau badan akan membuat seseorang kurang percaya diri. Kelainan ini dapat terjadi pada ketiak, telapak tangan dan kaki.

Bau badan dalam istilah medis disebut bromhidrosis merupakan keadaan kronis yang ditandai dengan keluarnya bau tidak sedap secara berlebihan.

Bau badan ini dideskripsikan dengan bau tengik, apek, dan asam. Namun, bau badan dapat diatasi dengan berbagai cara.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Terakhir Timnas Indonesia di Fase Grup Piala Dunia U-17, Peluang ke 16 Besar Terbuka

Tips dan Cara Mengatasi Bau Badan
Perawatan untuk keringat berlebihan dan bau badan akan tergantung pada penyebab utamanya. Hal ini bisa terdeteksi melalui pemeriksaan fisik dan tes darah atau urine.

Beberapa tips dan cara mengatasi bau badan dapat mencakup:

Baca Juga: Shopee 11.11 Big Sale Bikin Penjualan Brand Lokal dan UMKM Naik 7 Kali Lipat

1. Menerapkan pola hidup bersih dan sehat
Langkahnya dapat kamu lakukan berupa:

Menjaga kebersihan kulit dengan mandi setiap hari dan menggunakan sabun antibakteri. Berfokuslah pada area yang paling banyak mengeluarkan keringat, seperti ketiak dan selangkangan.

Cukur bulu ketiak agar keringat cepat menguap dan tidak memiliki banyak waktu untuk berinteraksi dengan bakteri. Sebab, rambut adalah tempat berkembangbiaknya bakteri.

Baca Juga: Kenali Berbagai Penyebab Bau Badan, SImak Penjelasannya

Cuci pakaian secara teratur dan selalu kenakan pakaian bersih.
Kenakan pakaian longgar yang terbuat dari katun agar kulit bisa bernapas. Aturan ini juga berlaku untuk pakaian dalam dan bra.

Gunakan antiperspiran, karena zat di dalamnya bekerja dengan menarik keringat kembali ke kelenjar keringat.

Hindari beberapa jenis makanan dan minuman, seperti bawang putih, bawang bombay, serta alkohol.

Baca Juga: Tips Agar Mata Tetap Sehat Meski Hobi Punya Membaca

Lakukan koping stres terbaik, karena stres dapat menyebabkan kelenjar apokrin menjadi lebih aktif.

2. Teh hijau
Caranya, Masukkan kantong teh hijau ke dalam air hangat. Letakkan kantong teh yang sudah direndam di bawah ketiak selama beberapa menit sehari.

Cara ini dapat membantu menyumbat pori-pori dan mengurangi keringat.

Baca Juga: Harus Hati-hati, Pakai Pemlembap Setelah Mandi Ada Aturannya, Ini Penjelasannya

3. Cuka sari apel
Caranya, campurkan cuka sari apel dengan sedikit air ke dalam botol semprot. Semprotkan campuran tersebut ke area ketiak. Asam dalam cuka dapat membantu membunuh bakteri.

Bukan cuma cuka sari apel, kamu juga bisa menyemprotkan tawas di area ketiak.

Baca Juga: Jangan Asal Pakai, Ini Aturan Pakai Moisturizer yang Tepat untuk Hasil Maksimal

4. Pengobatan atau tindakan medis

Beberapa di antaranya:
Suntikan botox di ketiak untuk memblokir keringat sementara waktu.
Obat resep yang bertujuan untuk mencegah munculnya keringat.
Penggunaan antibiotik untuk mengurangi bakteri di permukaan kulit.
Menggunakan alat yang memancarkan gelombang elektromagnetik untuk menghancurkan kelenjar keringat di bawah lengan.

5. Pembedahan
Jika beberapa langkah perawatan di atas tak kunjung membuatkan hasil, dokter biasanya merekomendasikan prosedur pembedahan yang disebut simpatektomi toraks endoskopi (ETS).

Baca Juga: Heboh! Pelecehan Seksual di UNY Ternyata Hoaks, Percakapan Palsu Dibuat Mahasiswa yang Dendam ke Senior

Prosedur ETS bekerja dengan merusak saraf pengontrol keringat di bawah kulit ketiak.

Opsi ini merupakan pilihan terakhir dan berisiko menyebabkan kerusakan pada saraf serta arteri di area terkena.***

Editor: Sri Astuti

Sumber: Halodoc

Tags

Terkini

Terpopuler