Berkunjung Ke Sulsel, Ma’ruf Amin Puji Pemprov Dalam Pengembangan UMKM

- 1 Februari 2022, 08:45 WIB
Wapres Ma’ruf Amin didampingi Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyempatkan meninjau pameran UMKM yang berada pada lantai 1 Kantor Gubernur Sulsel, Senin 31 Januari 2022
Wapres Ma’ruf Amin didampingi Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyempatkan meninjau pameran UMKM yang berada pada lantai 1 Kantor Gubernur Sulsel, Senin 31 Januari 2022 /Humas Sulsel

JURNAL SINJAI - Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mendapat pujian dari Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin terkait berbagai upaya pemerintah daerah di wilayah Sulsel dalam memajukan UMKM.

Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Selatan, UMKM di Sulsel mengalami peningkatan yang signifikan. Pada tahun 2019 tercatat lebih dari 940 ribu unit usaha, kemudian menjadi sekitar 1,2 juta pada 2020, dan meningkat lagi jumlahnya menjadi 1,5 juta unit usaha pada 2021.

“Saya melihat potret UMKM di Provinsi Sulsel ini sangat menggembirakan,” puji Wapres saat memimpin Rapat Sosialisasi Mall Pelayanan Publik dan Pemberdayaan UMKM di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jl. Urip Sumoharjo No. 269, Panaikang, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (31/01/2022).

Lebih jauh, Wapres menyebutkan bahwa Sulsel dikenal sebagai salah satu sentra andalan berbagai komoditas pertanian dan perkebunan, seperti kakao, kopi, lada, padi, dan jagung.

Ini tercermin dari jumlah unit usaha UMKM Provinsi Sulsel (yakni) lebih dari 570 ribu unit pada sektor ekonomi pertanian, lebih dari 450 ribu unit pada sektor perdagangan, (dan) lebih dari 290 ribu unit pada sektor jasa,” paparnya.

Untuk itu, Wapres pun mengapresiasi berbagai upaya pemerintah daerah di wilayah Sulsel dalam memajukan UMKM.

“Di antaranya memberikan fasilitasi peningkatan kualitas produk melalui konsultasi kemasan produk UMKM, sertifikasi produk Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan pendaftaran produk UMKM, serta melaksanakan pelatihan vokasi untuk pengembangan SDM UMKM,” sebutnya.

Namun demikian, Wapres mengingatkan bahwa tantangan yang dihadapi UMKM saat ini masih beragam, seperti penurunan omzet di masa pandemi Covid-19, kesulitan modal, kesulitan menjangkau akses pemasaran termasuk marketplace online untuk memasarkan produk, daya saing produk yang belum mampu menjawab kebutuhan pasar, serta masalah izin usaha.

“UMKM mengharapkan adanya bantuan usaha, relaksasi/penundaan pembayaran pinjaman, kemudahaan administrasi pengajuan pinjaman, serta keringanan tagihan untuk usaha,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Wahyudi

Sumber: Wapresri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah