Casey Stoner Menilai Regulasi Baru Motor MotoGP Tak Banyak Menguntungkan Pembalap

- 8 Mei 2024, 13:15 WIB
Mantan pembalap Ducati dan Honda, Casey Stoner.
Mantan pembalap Ducati dan Honda, Casey Stoner. /MotoGP

JURNAL SINJAI - Juara dunia MotoGP dua kali, Casey Stoner menilai, regulasi baru yang akan diterapkan pada motor pada musim 2027 tak banyak menguntungkan pembalap.

Stoner merespons regulasi baru yang diumumkan MotoGP, Selasa 7 Mei kemarin. Ada beberapa perubahan dalam regulasi tersebut.

Seperti ukuran mesin akan dikurangi dari 1000cc menjadi 850cc. Volume maksimal bahan bakar dari 22 liter menjadi 20 liter.

Baca Juga: MotoGP Umumkan Regulasi Baru Motor untuk Musim 2027: Performa Mesin Turun dari 1.000cc ke 850cc

Perubahan lainnya pada sisi aero motor. Nantinya, lebar fairing depan akan dikurangi menjadi 50 mm saja. Kemudian semua perangkat ride-height dan holeshot akan dilarang.

“Satu-satunya perbaikan pada peraturan saat ini adalah pelarangan ketinggian pengendaraan dan perangkat Holeshot. Tidak ada hal lain yang akan memberikan manfaat bagi olahraga ini di masa depan, hanya para insinyur yang akan mendapatkan manfaatnya,” kata Stoner.

Pembalap Australia, yang memenangkan balapan pertama dan gelar di era 800cc bersama Ducati, sering menyerukan agar MotoGP mengembalikan kendali ke tangan para pebalap.

Baca Juga: Fakta-fakta Sirkuit Le Mans, Lokasi Balapan MotoGP 2024 Seri ke-5: Punya Karakter Stop and Go

Oleh karena itu, Stoner merasa peraturan baru tersebut - yang meliputi pengurangan kapasitas mesin dari 1.000 menjadi 850 cc, larangan penggunaan perangkat ride-height ditambah batasan baru pada perubahan aero, bahan bakar dan mesin, tidaklah cukup.

Halaman:

Editor: Sri Astuti

Sumber: Crash


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah