Kabar Duka, Sutradara Legendaris Yoichi Sai Tutup Usia

- 28 November 2022, 10:23 WIB
Yoichi Sai
Yoichi Sai /AsianWiki

JURNAL SINJAI - Yoichi Sai, seorang sutradara film yang dikenal karena penggambaran realistis kisah-kisah orang Korea yang tinggal di Jepang dalam film "All Under the Moon" tahun 1993 dan film "Blood and Bones" tahun 2004, dikabarkan meninggal dunia pada hari Minggu, 27 November 2022.

Mengutip Japan Times, Yoichi Sai meninggal karena kanker kandung kemih di rumahnya di Tokyo pada hari Minggu. Kata keluarganya, Dia berusia 73 tahun.

Lahir di Prefektur Nagano dari ayah etnis Korea dan ibu Jepang, Sai adalah pemimpin lama dalam industri film Jepang, setelah menjabat sebagai presiden Directors Guild of Japan selama 18 tahun mulai tahun 2004. 

Baca Juga: 5 Tips Menjadi Agen Pulsa Agar Tetap Untung

All Under the Moon yang dibintangi oleh Goro Kishitani dan Ruby Moreno memenangkan sejumlah penghargaan film di Jepang. Itu berputar di sekitar seorang sopir taksi etnis Korea di Tokyo yang jatuh cinta dengan seorang Filipina yang bekerja sebagai nyonya rumah bar.

Sai dianugerahi Japan Academy Film Prize sebagai sutradara terbaik untuk "Blood and Bones," yang menampilkan Takeshi Kitano sebagai karakter utama, seorang pria Korea yang pindah ke Osaka Jepang pada 1920-an selama pemerintahan kolonial Jepang di Semenanjung Korea.

Pada bulan Januari, Sai mengumumkan bahwa dia sedang berjuang melawan kanker kandung kemih.***

Editor: Wahyudi

Sumber: Japan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x