10 Orang Warga Tertimbun Longsor di Toraja Utara, 2 Masih Dalam Proses Pencarian

26 April 2024, 18:04 WIB
Tim Gabungan di Toraja Utara melakukan evakuasi korban tanah longsor pada jumat (26/4/2024) /Humas Sar Makassar

JURNAL SINJAI - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, pada Jumat (26/4/2024) pagi, mengakibatkan bencana longsor di Jalan Poros Rantepao-Buntao, tepatnya di Salu Tembamba, Kelurahan Tallang Sura’, Kecamatan Buntao. Akibatnya, 10 orang warga yang sedang melintas di jalan tersebut tertimbun longsor.

Dalam keterangannya, Kapolres Toraja Utara, AKBP Zulanda menjelaskan dari 10 korban dalam peristiwa tersebut, 8 di antaranya telah berhasil ditemukan. Namun, 2 korban lainnya masih dalam proses pencarian.

"8 orang telah ditemukan, diperkirakan masih ada 2 korban lagi yang masih dalam proses pencarian. Bisa saja lebih,” kata Zulanda.

Zulanda menyebutkan, 8 korban bencana alam itu kini tengah menjalani perawatan di dua puskesmas berbeda. Namun 2 di antaranya harus dirujuk ke rumah sakit karena mengalami luka serius.

"Ada 2 korban membutuhkan perawatan Intensif dan di Rujuk Ke Rumah Sakit Palopo dan Rumah Sakit Elim Rantepao untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” sebutnya.

Baca Juga: Pj Gubernur Sulsel Jenguk Korban Tana Longsor Kabupaten Tana Toraja, Perintahkan Langkah Cepat ke Jajaran

Zulanda merinci, longsor di wilayah tersebut terjadi sebanyak dua kali. Longsor pertama terjadi pada subuh hari, longsor susulan kemudian terjadi sekitar pukul 10.00 WITA hingga material longsor menimbun warga yang melintas di jalan.

"Longsor susulan ini menyebabkan korban berupa orang terbawa longsor dan satu unit rumah tertimbun longsor,” imbuhnya.

Akibat longsor itu, akses penghubung antara Kabupaten Toraja Utara dan Kabupaten Luwu pun lumpuh total. Akses itu menjadi akses utama bagi warga Kecamatan Rantebua dan Kecamatan Buntao’ untuk menuju Kabupaten Luwu.

"Semoga segera bisa diakses kembali," pungkas Zulanda.

Kepala BPBD Sulsel Amson Padolo mengatakan, masih ada kemungkinan korban bertambah. Pasalnya, saat ini timnya masih tengah melakukan pencarian di lokasi bencana.

"Dari data sementara di perkirakan kemungkinan ada korban yang masih tertimbun Longsor dari informasi orang yang akan menyeberang yang rencananya akan melayat ke lokasi orang meninggal yang berasal dari Kec.Sanggalla', di perkirakan sebanyak 2-3 orang yang sementara saat ini sedang dilakukan pencarian oleh masyarakat dan BPBD setempat," jelasnya.***

Editor: Wahyudi

Tags

Terkini

Terpopuler