Dapat Mandat Selesaikan Masalah Mafia Tanah, AHY: Pemerintah Hadir Membela Rakyat Kecil

- 27 Februari 2024, 14:59 WIB
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan) dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin 26 Februari 2024.
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (kanan) dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin 26 Februari 2024. / ANTARA/Bayu Saputra/

JURNAL SINJAI - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapat mandat dari Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin agar menyelesaikan permasalahan agraria, salah satunya mafia tanah.

Mendapat mandat itu, AHY pun berjanji untuk memberantas mafia tanah sebagai wujud komitmennya membela rakyat kecil.

“Kita (Kementerian ATR/BPN) serius akan melakukan langkah-langkah yang tegas, mau bagaimanapun tidak boleh ada yang melawan hukum di negeri kita. Apalagi kalau berhubungan dan berhadapan dengan rakyat, terutama rakyat kecil,” kata AHY saat bertemu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin.

Baca Juga: Ketersediaan Pangan saat Ramadhan Jadi Penekanan Joko Widodo di Sidang Kabinet Paripurna

AHY mengatakan, agar mampu menghapuskan mafia tanah di Indonesia, pemerintah perlu menyiapkan strategi yang matang serta mempelajari situasi saat ini mengingat praktik mafia tanah merupakan kejahatan yang telah lama ada dan langgeng di Indonesia.

“Pemerintah akan hadir untuk membela rakyat kecil, tetapi kita juga ingin benar-benar memahami situasinya, karena situasi tanah dan sengketa tanah itu kompleks. Jadi sudah lama carut marut, jadi tidak boleh juga kita sembrono, kita juga ingin cepat tapi juga harus dengan diteliti dengan baik,” ujarnya.

Pertemuannya dengan Menko Airlangga membahas berbagai program agraria yang perlu dituntaskan seperti reforma agraria, pengadaan lahan untuk infrastruktur Proyek Strategis Nasional (PSN), hingga kepastian hukum pertanahan.

Baca Juga: Resmi Dilantik jadi Menteri ATR/BPN, Presiden Jokowi Beri Tiga Tugas Prioritas ke AHY

AHY menilai, kasus penyerobotan lahan oleh mafia menjadi tantangan terbesar bagi instansi yang sedang ia pimpin saat ini. Ia juga meminta dukungan dari masyarakat agar tanggung jawab yang kini menjadi bagian dari "pekerjaan rumah" Kementerian ATR terhadap pelayanan publik bisa segera dituntaskan.

Halaman:

Editor: Sri Astuti

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah