Network
JURNAL SINJAI - Timnas Indonesia takluk 0-2 oleh Irak dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Kamis 6 Juni malam.
Indonesia sejatinya tampil menjanjikan sepanjang babak pertama. Jordi Amat dkk bahkan menciptakan dua peluang emas lewat Rafael Struick dan Sandy Walsh.
Namun, di babak kedua, kondisi berlangsung terbalik. Bermula dari umpan lambung pemain Irak menyentuh tangan Justin Hubner, sehingga memberi penalti, yang sukses dikonversi Aymen Hussein pada menit ke-54.
Baca Juga: Tunggal Putra Tuan Rumah Melempem di Indonesia Open 2024, Begini Penjelasan Jonatan Christie
Lalu pada menit ke-62 Indonesia bermain dengan 10 orang usai Jordi Amat terkena kartu merah.
Irak menambah gol usai Ernando Ari melakukan blunder dengan menguasai bola terlalu lama. Ali Jasim merebut bola dan menceploskan si kulit bundar ke gawang kosong. Irak unggul 2-0 di menit ke-87.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan coach Shin Tae-yong dan para pemain harus melakukan evaluasi serius paska timnas gagal meraih poin ketika melawan Irak di laga lanjutan putaran dua zona Asia Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Komposisi Pembalap MotoGP 2025 Usai Marc Marquez dan Jorge Martin Umumkan Tim Baru
"Irak bermain baik, dan kita gagal meraih poin karena gol-gol handsball, serta kesalahan sendiri, lalu ada kartu merah. Oleh sebab itu, pelatih dan pemain harus evaluasi karena masih ada satu peluang saat nanti lawan Filipina," jelas Erick Thohir seusai pertandingan.
