Kendaraan Tak Punya QR Code Hanya Boleh Beli Solar Subsidi Maksimal 20 Liter per Hari

22 Maret 2023, 19:29 WIB
Pertamina Patra Niaga mewajibkan penggunaan QR Code bagi konsumen yang ingin membeli solar bersubsidi. /Pertamina Patra Niaga

JURNAL SINJAI – Masyarakat kini diwajibkan untuk mendaftarkan kendaraannya untuk mendapatkan QR Code agar bisa membeli solar subsidi. Jika tidak, pembelian akan dibatasi.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan program yang mewajibkan konsumen pengguna Solar Subsidi bertransaksi menggunakan QR Code ini telah berlaku di 4 Provinsi lainnya selain Sulawesi Selatan, yaitu diantaranya Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat dan Gorontalo.

 

“Mulai 21 Maret, transaksi Solar JBT di seluruh SPBU se-Sulawesi Selatan wajib menggunakan QR Code yang diperoleh melalui subsiditepat.mypertamina.id. Apabila tidak memiliki QR Code tetap akan dilayani dengan volume maksimal hanya 20 liter per kendaraan per hari. Dan secara berkala akan tidak dilayani lagi apabila tidak memiliki QR Code,” ujar Fahrougi dalam keterangannya.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Harga Komoditas Pangan Alami Kenaikan Hampir di Seluruh Wilayah Indonesia

Fahrougi mengklaim antusiasme masyarakat terhadap penerapan pembelian Solar Subsidi JBT di Sulawesi Selatan sangat tinggi.

"Hingga kemarin (21/3) jumlah kendaraan yang terdaftar subsidi tepat BBM Biosolar di wilayah Sulawesi Selatan sudah mencapai 72.582. Di mana berdasarkan data sudah lebih dari 95% transaksi pembelian Solar JBT di SPBU se-Sulsel sudah menggunakan QR Code. Diharapkan bagi yang belum mendaftar bisa segera mendaftar bagi yang merasa berhak mendapatkan BBM Subsidi," ungkapnya.

 

Fahrougi menambahkan pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat Sulawesi Selatan bagi yang belum memiliki QR Code agar segera mendaftarkan kendaraannya melalui 3 cara:
1. Daftar dari mana saja dan kapan saja melalui website subsiditepat.mypertamina.id
2. Bagi yang literasi digitalnya belum cukup atau ingin berkonsultasi, tinggal datangi SPBU terdekat seluruh petugas SPBU siap melayani membantu proses registrasi.
3. Bagi yang memiliki aplikasi mypertamina bisa mendaftar melalui aplikasi tersebut

Pertamina menghimbau kepada masyarakat untuk mengecek informasi pendaftaran melalui kanal resmi perusahaan dan tidak mudah percaya dengan informasi hoax. “Masyarakat kami minta untuk melihat informasi pendaftaran di kanal resmi perusahaan dan bertanya melalui Pertamina Call Center 135,” imbuhnya.

Baca Juga: Berlaku Mulai 21 Maret, Beli Solar Subsidi di SPBU se-Sulsel Wajib Pakai QR Code

Sekadar diketahui sistem ini sekaligus untuk meminimalisir penyaluran solar subsidi yang tidak tepat sasaran.

Sistem tersebut akan menyeleksi siapa yang berhak dan tidak berhak mendapatkan BBM bersubsidi. Melalui sistem ini diharapkan distribusi BBM bersubsidi lebih tepat sasaran.

 

Program Subsidi Tepat yang dilaksanakan berdasarkan SK BPH Migas No.4/2020 perihal ketentuan kendaraan yang boleh mengisi solar subsidi ini memang telah dilaksanakan di sebagian besar kota/kabupaten di Indonesia dengan pelaksanaan secara bertahap terintegrasi.***

Editor: Wahyu S

Tags

Terkini

Terpopuler