Rupiah Melemah Tipis Terhadap Dolar AS di Awal Perdagangan Kamis, Dipengaruhi Kenaikan Imbal Hasil Obligasi AS

- 30 Mei 2024, 10:32 WIB
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS /Sumber foto instagram/

JURNAL SINJAI - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menunjukkan sedikit pelemahan pada awal perdagangan Kamis, 30 Mei 2024.

Rupiah dibuka di Rp16.236 per dolar AS, turun 76 poin atau 0,47 persen dari posisi penutupan hari sebelumnya di Rp16.160 per dolar AS.

Pelemahan nilai tukar rupiah hari ini dipengaruhi kenaikan imbal hasil (yiled) obligasi Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: 12 BPR Tutup Dalam 5 Bulan Terakhir, LPS: Bukan Tanda Ekonomi Memburuk

"Rupiah hari ini diprediksi masih melanjutkan pelemahan terhadap dolar AS pada kisaran Rp16.200 per dolar AS sampai dengan Rp16.250 per dolar AS," kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova seperti dikutip dari ANTARA, Kamis, 30 Mei 2024.

Rully menuturkan pelemahan rupiah dipengaruhi oleh faktor eksternal, yakni kenaikan yield obligasi AS dan indeks dolar AS. Kenaikan obligasi AS 10 tahun menjadi 4,62 persen, dan indeks dolar AS naik menjadi 105.

Selain itu, pelaku pasar juga menantikan dan akan mengamati data inflasi Indeks Personal Consumption Expenditure (PCE) AS.

Sementara tingkat keyakinan pasar terkait timing penurunan suku bunga AS sebesar 25 basis poin pada November 2024 terus menurun dikarenakan ekspektasi inflasi AS menuju target 2 persen belum jelas arahnya.***

Editor: Wahyu S

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah