Network
JURNAL SINJAI - Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih. Kalimat tersebut tepat menggambarkan peristiwa yang menimpa seorang pengguna Commuter Line di Stasiun Serpong, Tangerang Selatan, pada Jumat (17/11/2023) lalu.
Insiden tragis tersebut terjadi saat korban tengah asyik bercanda dengan temannya di peron stasiun. Korban diduga lalai dan tidak memperhatikan garis batas kuning di peron. Akibatnya, korban tersenggol kereta yang sedang melintas.
“Salah seorang pengguna yang hendak menuju peron sambil mengobrol dengan temannya, sehingga tidak memperhatikan garis kuning mengakibatkan ia menyenggol kereta yang sedang berjalan,” ujar Manager Humas KAI Commuter Line Leza Arlan.
Leza menuturkan bahwa petugas di Stasiun Serpong sudah menegur kepada pengguna itu untuk berhati-hati dan tidak bercanda.
Baca Juga: Mantan Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Didakwa Terima Gratifikasi Rp50,2 Miliar
Namun yang bersangkutan tidak mengindahkannya dan akhirnya peristiwa tersebut terjadi.
“Petugas di Stasiun Serpong sebenarnya telah menegur kepada pengguna KRL ini agar tidak bercanda. Namun, mereka tetap melanjutkan candaan tersebut,” kata Leza.
Petugas keamanan dalam (PKD) di Stasiun Serpong yang melihat kejadian tersebut segera memberikan pertolongan kepada korban. Namun, nyawa korban tak tertolong.
“Pihak stasiun melakukan segala prosedur penyelamatan di pos kesehatan pengguna, namun nyawa korban tak tertolong,” ucap Leza.
Atas peristiwa tersebut, Leza mengimbau kepada seluruh pengguna Commuter Line untuk berhati-hati dan selalu menjaga keselamatan selama berada di stasiun.
