Network
JURNAL SINJAI - Turnamen bulu tangkis BWF World Tour All England Open 2023 akan dimulai 14 Maret. Sejumlah wakil Indonesia akan turun di turnamen Super 1000 ini.
Tapi sebelum itu, yuk melihat kembali sejarah All England ini. Juga kenapa turnamen ini jadi sangat prestisius bagi pebulu tangkis dunia.
All England Championships adalah turnamen bulu tangkis tertua dan paling bergengsi di dunia. Turnamen ini pertama kali diadakan pada tahun 1899 di London, Inggris.
Baca Juga: Profil Indah Cahya Sari Jamil, Atlet Bulu Tangkis Putri Juara Dunia Asal Kota Makassar
All England Championships awalnya hanya terbuka untuk pemain asal Inggris dan diperebutkan dalam tiga nomor: tunggal putra, tunggal putri, dan ganda campuran.
Pada tahun 1900, nomor ganda putra ditambahkan ke dalam acara, dan nomor ganda putri kemudian diikutkan pada tahun 1904.
Pada tahun 1934, turnamen ini dibuka untuk pemain dari seluruh dunia dan menjadi salah satu turnamen bulu tangkis yang paling dihormati di seluruh dunia.
Baca Juga: Profil Fajar Alfian, Atlet Bulu Tangkis Berbakat dengan Segudang Prestasi
Banyak pemain terkenal dari seluruh dunia telah memenangkan gelar All England Championships, termasuk Rudy Hartono, Liem Swie King, Yang Yang, Morten Frost, dan Peter Gade.
