Indonesia Tersingkir di Perempat Piala Sudirman 2023 Setelah Kalah 0-3 dari China

- 20 Mei 2023, 08:40 WIB
Gregoria Mariska Tunjung takluk dua gim langsung 20-22, 12-21 dari Chen Yu Fei dalam pertandingan tunggal putri pada perempat final Indonesia vs China di Suzhou, China, Jumat (19/5/2023).
Gregoria Mariska Tunjung takluk dua gim langsung 20-22, 12-21 dari Chen Yu Fei dalam pertandingan tunggal putri pada perempat final Indonesia vs China di Suzhou, China, Jumat (19/5/2023). /Dok. PBSI

JURNAL SINJAI - Indonesia gagal melaju ke semifinal Piala Sudirman 2023 setelah dikalahkan oleh China di Suzhou Olympic Sports Centre pada Jumat, 19 Mei 2023. Tim Indonesia harus menelan kekalahan dengan skor akhir 0-3.

Gregoria Mariska Tunjung, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi penting bagi tim Merah Putih, mengalami kekalahan telak dalam pertandingan tunggal putri. Dalam pertandingan tersebut, ia harus menerima kekalahan dua gim langsung dengan skor 20-22, 12-21 dari Chen Yu Fei.

"Maaf saya belum berhasil. Gim kedua performa turun, kualitasnya jauh sekali. Saya sedih karena seharusnya bisa bermain lebih baik. Tadi saat unggul 20-19 di gim pertama, saya terlalu bernafsu untuk segera mematikan bola tanggung lawan," kata Gregoria melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta.

Baca Juga: PBSI Umumkan Daftar 92 Atlet untuk Ikuti Pelatnas 2023

Saat tampil pada partai ketiga, Gregoria sudah menyadari bahwa tim tuan rumah bukan lawan yang bisa dianggap enteng. Apalagi Indonesia sudah lebih dulu tertinggal 0-2 dari nomor ganda campuran dan tunggal putra.

Meski sadar beban tim ada di pundaknya, Gregoria sejatinya tidak terlalu memikirkan kondisi tersebut dan tetap ingin memberikan yang terbaik.

"Saat masuk lapangan, sebenarnya saya tidak memikirkan soal Indonesia yang ketinggalan 0-2. Kita tahu China itu bukan lawan yang enteng. Masing-masing sektor sudah berjuang. Saat saya turun main pun, saya ingin sumbang poin," tuturnya.

Gregoria menceritakan, bahwa dia terpancing dengan pola permainan lawan setelah interval gim kedua. Pola-pola serangan panjang yang disajikan Chen nyatanya mampu membuat wakil Indonesia tak berkutik.

Baca Juga: Resmi! Skuad Indonesia di Sudirman Cup 2023, Ada Pasangan Kejutan

"Gim kedua setelah interval, saya terpancing pola main panjang yang dikembangkan lawan. Selain itu, lawan juga sudah mengantisipasi semua pengembalian saya," ungkapnya.

Sebelumnya, Indonesia kehilangan poin dari penampilan ganda campuran Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja, dan tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting.

Pasangan Rinov/Gloria lebih dulu kalah pada partai pembuka, kala menghadapi peringkat satu dunia Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong. Mereka kalah tiga gim 21-13, 21-23, 11-21 setelah berjuang selama 61 menit.

Pasangan Indonesia itu mengakui bahwa lawan lebih lihai dan punya keunggulan energi. Bahkan saat terdesak pun, Zheng/Huang bisa mengubah pola permainan dengan cepat.

Sementara itu, salah satu partai andalan Indonesia juga belum bisa menembus kekuatan timnas tuan rumah. Ginting dikalahkan Shi Yu Qi dengan dua gim langsung 20-22, 14-21 hingga menggandakan ketertinggalan Indonesia menjadi 0-2.

Ginting menceritakan, Yu Qi menjadi lebih bersemangat pada gim kedua setelah sebelumnya mengamankan gim pertama. Pada gim pertama, Ginting sebenarnya berpeluang menang tapi sayangnya justru terkejar.

Kemenangan gim pertama itu membuat Yu Qi lebih percaya diri dan tampil lebih baik pada gim kedua.***

Editor: Wahyudi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah