BI Proyeksikan Kebutuhan Uang di Sulsel pada Periode Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 2024 Capai Rp5,5 Triliun

8 Februari 2024, 12:28 WIB
Ilustrasi. BI Proyeksikan Kebutuhan Uang di Sulsel pada Periode Ramdhan dan Idul Fitri Tahun 2024 Capai Rp5,5 Triliun /BI Sulsel

JURNAL SINJAI – Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memproyeksikan kebutuhan uang di periode Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2024 mencapai Rp5,5 triliun.

"Angkanya tumbuh positif sebesar 5 persen dari kebutuhan pada tahun 2023," ujar Kepala Perwakilan BI Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda.

Rizki menambahkan, hal tersebut didasari pertimbangan berbagai kebijakan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang terus berlanjut dan semakin membaik.

Baca Juga: Banyak Orang Sulsel Belanja, BI Catat Aliran Uang Keluar saat Ramadhan dan Idul Fitri 2023 Capai Rp5,3 Triliun

"Ini untuk mengantisipasi peningkatan transaksi masyarakat serta peningkatan mobilitas pada momen mudik lebaran," jelasnya

Sementara itu, pada 2023 BI Sulsel mencatat perkembangan aliran uang kartal Periode RAFI menunjukan tren peningkatan.

Aliran uang keluar (Outflow) khususnya uang pecahan besar di tahun 2023 tercatat sebesar Rp4,9 triliun.

"Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 8,6 persen jika dibandingkan dengan periode sebelumnya," katanya.

Baca Juga: Penambahan Plafon Disetujui, OJK Target Penyaluran KUR di Sulsel untuk Semester I 2024 Capai Rp15 Triliun

Khusus untuk aliran uang pecahan kecil (UPK) naik sebesar 18,3 persen atau sebesar Rp371,8 Miliar.

"Dari kondisi tersebut, secara total Aliran Outflow periode RAFI tercatat sebesar Rp5,3 triliun tumbuh sebesar 9,3 persen di tahun 2023.***

Editor: Wahyu S

Tags

Terkini

Terpopuler