Imbas Pembuangan Limbah Nuklir, Rusia Batasi Impor Ikan dan Makanan Laut dari Jepang

- 17 Oktober 2023, 10:07 WIB
Imbas Pembuangan Limbah Nuklir, Rusia Batasi Impor Ikan dan Makanan Laut dari Jepang
Imbas Pembuangan Limbah Nuklir, Rusia Batasi Impor Ikan dan Makanan Laut dari Jepang /Antara

JURNAL SINJAI - Keputusan Jepang untuk melepaskan secara perlahan lebih dari satu juta ton air radioaktif yang diolah dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) non-aktif Fukushima ke Samudra Pasifik menuai protes dari sejumlah negara. 

Sebelumnya, Jepang telah membuang air yang digunakan untuk mendinginkan reaktor radioaktif PLTN Fukushima Daiichi yang dihantam tsunami pada 2011 tersebut pada 24 Agustus untuk putaran pertama dan 5 Oktober.

Melihat dampak negatif yang akan ditimbulkan, Rusia melalui badan pengawas pertaniannya, Rosselkhoznadzor mulai melakukan langkah-langkah pembatasan sementara terhadap impor ikan dan makanan laut dari Jepang.

Baca Juga: Tok! Mahkamah Konstitusi Tolak Uji Materi Batas Usai Capres-Cawapres

Rosselkhoznadzor menyebutkan bahwa mulai 16 Oktober, Rusia untuk sementara akan melarang impor ikan dan makanan laut dari Jepang.

Keputusan tersebut diambil sebagai langkah pencegahan. Pembatasan akan tetap berlaku sampai Moskow diberikan informasi komprehensif yang mengonfirmasi keamanan produk ikan dan makanan laut Jepang.

Sekedar dikethaui, insiden nuklir Fukushima merupakan salah satu bencana nuklir paling serius di dunia hingga saat ini.

Diguncang gempa dahsyat dan dihantam gelombang tsunami pada Maret 2011, pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima mengalami pelelehan (meltdown) inti dan menghasilkan sejumlah besar air terkontaminasi, yang diketahui mengandung lebih dari 60 unsur radioaktif.

Baca Juga: KPU Tegaskan Parpol Harus Penuhi Syarat Daftar Pasangan Capres dan Cawapres

Halaman:

Editor: Wahyu S

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah