JURNAL SINJAI - Progres proyek pengembangan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin kini sudah mencapai 68 persen. Sebelumnya proyek ini sempat terhenti saat Pandemi Covid-19.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin, Taochid Purnomo menjelaskan, perluasan bandara tersebut berdampak pada perluasan ruang tunggu.
"Dengan begitu bisa semakin banyak menampung penumpang," kata Taochid dikutip dari ANTARA, Senin, 18 Desember 2023.
Baca Juga: Konsumsi BBM dan LPG di Sulawesi Diprediksi Naik di Masa Nataru, Pertamina Siapkan Stok Tambahan
Selain perluasan ruang tunggu, pengembangannya juga akan diberikan nuansa budaya dan kearifan lokal sehingga kelak bangunan bandara memiliki ornamen etnik yang ada di Sulsel.
Taochid mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Dinas Pariwisata dan Budaya Sulsel untuk merealisasikan hal tersebut.
"Bahkan pihak Dinas Pariwisata siap menyajikan atraksi budaya pada momen-momen tertentu, misalnya penyambutan kelompok wisatawan mancanegara dan sebagainya," ujarnya.
Sementara mengenai kesiapan pihak bandara menghadapi musim mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, saat ini sudah ada 40 counter check yang disiapkan menghadapi lonjakan penumpang pada "peak season".