JURNAL SINJAI – Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memproyeksikan kebutuhan uang di periode Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2024 mencapai Rp5,5 triliun.
"Angkanya tumbuh positif sebesar 5 persen dari kebutuhan pada tahun 2023," ujar Kepala Perwakilan BI Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda.
Rizki menambahkan, hal tersebut didasari pertimbangan berbagai kebijakan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang terus berlanjut dan semakin membaik.
"Ini untuk mengantisipasi peningkatan transaksi masyarakat serta peningkatan mobilitas pada momen mudik lebaran," jelasnya
Sementara itu, pada 2023 BI Sulsel mencatat perkembangan aliran uang kartal Periode RAFI menunjukan tren peningkatan.
Aliran uang keluar (Outflow) khususnya uang pecahan besar di tahun 2023 tercatat sebesar Rp4,9 triliun.
"Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 8,6 persen jika dibandingkan dengan periode sebelumnya," katanya.