Jangan Dibuang! Masker N95 Bisa Digunakan Kembali, Begini Cara Membersihkan dan Menyimpannya

- 2 Februari 2022, 12:05 WIB
Ilustrasi Masker N95. Jangan Dibuang! Masker N95 Bisa Digunakan Kembali, Begini Cara Membersihkan dan Menyimpannya.
Ilustrasi Masker N95. Jangan Dibuang! Masker N95 Bisa Digunakan Kembali, Begini Cara Membersihkan dan Menyimpannya. /Unsplash/Önder Örtel

JURNAL SINJAI – Penggunaan masker menjadi salah satu cara untuk mencegah penularan virus Covid-19. Penggunaannya sudah menjadi standar dalam protokol kesehatan.

Salah satu masker yang banyak digunakan adalah jenis N95. Masker ini menjadi salah satu standar emas dalam melindungi diri dari Covid-19.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyebut kemampuan masker N95 dapat memblokir lebih banyak partikel virus dibandingkan dengan kain atau masker bedah.

Baca Juga: Ibu Kota Negara Baru Bakal Terapkan Konsep Smart City dan Smart Mobility

Memang harganya relatif lebih mahal dibandingkan masker kain atau bedah. Tetapi, menurut CDC, masker N95 dapat dipakai kembali hingga lima kali.

Namun, beberapa ahli kesehatan mengatakan jumlah ini dapat bervariasi tergantung di mana masker dipakai dan berapa lama pemakaiannya.

"Jika Anda memakai masker hanya untuk waktu yang singkat, seperti pergi ke toko kelontong atau menjalankan tugas, Anda mungkin bisa memperpanjang umur masker lebih lama," kata ahli epidemiologi penyakit menular di Harvard University Belfer Center for Science and International Affairs dan NYC Health + Hospitals, Syra Madad, DHSc,MCP seperti dikutip dari Antara, Rabu, 2 Februari 2022.

Tetapi, jika Anda berada di dalam ruangan untuk waktu yang lama, seperti di sekolah atau tempat kerja, Anda pasti ingin mengganti masker lebih cepat karena sudah aus.

Baca Juga: Polri Tetapkan 2 Tersangka Kasus Penyalahgunaan Pupuk Bersubsidi, Rugikan Negara 30 Miliar Rupiah

Masker mulai kehilangan efektivitasnya seiring waktu. Tali elastis meregang dan melemah setiap kali dipakai, yang akhirnya membuat segel tak lagi ketat di sekitar wajah sehingga memungkinkan lebih banyak udara yang tidak disaring untuk melewatinya.

Lalu, terlepas dari jumlah pemakaiannya, Anda harus membuang masker Anda jika Anda merasa masker tidak pas atau tali atau bagian hidungnya telah rusak.

Aturan membuang masker juga berlaku jika masker menjadi kotor, bahkan jika Anda hanya memakainya sekali atau dua kali.

"N95 harus dibuang jika Anda batuk, bersin, atau sudah kotor," kata dokter spesialis penyakit menular di Texas Health Resources di Bedford, Texas, Nikhil Bhayani, MD.

Setelah menggunakan masker, Anda harus melepasnya dan menyimpannya dalam kantong kertas selama lima hari sebelum memakainya lagi. Setelah masa tayang selama lima hari, masker siap dipakai kembali.

Baca Juga: Hasil Liga Prancis: Sempat Tertinggal, Lyon Berhasil Bangkit dan Menang 2-1 atas Marseille

"Ini akan memberikan waktu yang cukup bagi partikel atau sisa virus apa pun untuk mati," kata Dr. Bhayani.

Sebaiknya jangan mencuci masker Anda dengan sabun dan air. Meskipun bilas cepat dengan air panas dan berbusa mungkin tampak seperti cara yang efektif untuk menghilangkan kotoran, sebenarnya bisa lebih berbahaya.

"Mencuci masker N95 dapat mengganggu muatan elektrostatik masker dan mengurangi efektivitas penyaringan masker," jelas Dr. Madad.

Ada baiknya untuk memiliki tiga hingga lima masker N95 yang digunakan dalam rotasi waktu tertentu, tergantung pada seberapa sering Anda biasanya perlu menggunakan masker.

Baca Juga: Prediksi Skor Barnsley vs Cardiff City: Head to Head dan Susunan Pemain di EPL Championship 2021/22 Malam Ini

Anda bisa menyimpan yang tidak Anda pakai dalam kantong kertas terpisah. Saat Anda siap memakai masker lagi (atau memakai masker untuk pertama kali), cuci tangan dengan air dan sabun atau gunakan pembersih berbasis alkohol terlebih dahulu, demikian saran Dr. Bhayani.***

Editor: Wahyu S

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah