BI Sulsel Dorong Optimalisasi Rantai Pasok Dingin untuk Dongkrak Sektor Perikanan

- 29 Februari 2024, 20:42 WIB
Kepala Perwakilan BI Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda
Kepala Perwakilan BI Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda /BI Sulsel

JURNAL SINJAI – Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, salah satunya melalui sektor perikanan. Dalam rangka itu, BI Sulsel menggelar diseminasi hasil riset tentang optimalisasi pemanfaatan rantai dingin (cold chain) produk perikanan tangkap di Sulawesi Selatan.

Kegiatan yang berlangsung pada 27-29 Februari 2024 ini melibatkan berbagai stakeholders, termasuk pemerintah daerah, perbankan, pelaku usaha, akademisi, media, kelompok nelayan, dan penyuluh perikanan.

Kepala Perwakilan BI Sulsel, Rizki Ernadi Wimanda, mengatakan bahwa sektor perikanan memiliki peran penting dalam perekonomian Sulawesi Selatan. Di mana, sub sektor perikanan merupakan penyumbang terbesar terhadap total PDRB sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan.

Baca Juga: Hampir Bersamaan Perayaan Imlek, BI Sulsel Proyeksikan Aliran Uang Keluar di Pemilu 2024 Capai Rp1,26 Triliun

“Riset ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dan awareness kepada stakeholders terkait strategi dalam pembangunan ekonomi daerah khususnya dalam meningkatkan kinerja sektor perikanan melalui optimalisasi rantai pasok dingin (Cold Chain),” ujar Rizki.

Hasil riset menunjukkan bahwa terdapat dua hal yang menjadi rekomendasi kepada Pemprov Sulsel. Pertama, prioritas investasi untuk peningkatan kapasitas dan penambahan pabrik es. Kedua, pengadaan mesin vacuum sealer untuk meningkatkan kualitas penyimpanan ikan.

“Penerapan vacuum sealing sebagai langkah dalam proses cold chain dapat meningkatkan umur simpan ikan, menjamin kualitas produk hingga ke konsumen, dan memungkinkan nelayan untuk mencapai pasar yang lebih luas dengan produk yang lebih tahan lama,” papar Dr. Nimmi Zulbainarni, S.Pi, M.Si selaku pemateri.

Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel, dr. Muhammad Ichsan Mustari, menyambut baik upaya BI Sulsel dalam memberikan rekomendasi kebijakan yang berbasis riset.

Baca Juga: BI Proyeksikan Kebutuhan Uang di Sulsel pada Periode Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 2024 Capai Rp5,5 Triliun

Halaman:

Editor: Wahyu S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x