Network
JURNAL SINJAI - Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mendorong kepada para penjabat (Pj) kepala daerah untuk segera memenuhi kebutuhan anggaran Pilkada Serentak 2024 di wilayah masing-masing.
Mendagri menekankan pentingnya penyaluran anggaran tersebut tepat waktu, mengingat banyaknya tahapan yang harus dijalankan oleh pihak penyelenggara.
Menurut Mendagri, pemenuhan anggaran tersebut seharusnya mengikuti kesepakatan yang telah disepakati bersama melalui Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), dengan alokasi sebanyak 40 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023, dan 60 persen dari APBD Tahun 2024.
Baca Juga: Kabar Gembira! ASN Pria Kini Berhak Cuti Dampingi Istri Melahirkan
"Hampir semua daerah sudah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah," ujar Tito.
Lebih lanjut, Mendagri mendorong para Pj. kepala daerah untuk segera menghitung ketersediaan anggaran sesuai dengan kesepakatan dalam NPHD, sambil meminta Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kemendagri untuk memastikan ketersediaan anggaran tersebut.
Tak hanya itu, Tito juga mengingatkan agar para Pj. kepala daerah terus berupaya mengendalikan inflasi, karena hal ini sangat berkaitan dengan ketersediaan pangan di pasar dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat.
"Artinya, ada barangnya dan juga harganya terjangkau oleh rakyat, itu penting," tegasnya.
Baca Juga: Anggaran Program Makan Siang Gratis Diperkirakan Rp15 Ribu per Anak, Diluar Susu Gratis
