Network
JURNAL SINJAI - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin pagi, dibuka menguat 6,92 poin atau 0,09 persen ke posisi 7.318,83.
Penguatan IHSG pada awal pekan ini didorong oleh sentimen positif dari bursa regional yang mayoritas menguat, serta data ekonomi domestik yang menunjukkan perbaikan.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan inflasi Februari 2024 tercatat 0,28 persen secara bulanan, lebih rendah dibandingkan inflasi Januari 2024 yang sebesar 0,34 persen.
Baca Juga: BI Sulsel Dorong Optimalisasi Rantai Pasok Dingin untuk Dongkrak Sektor Perikanan
Sementara itu, sektor yang menguat pada awal perdagangan hari ini antara lain sektor teknologi, sektor energi, dan sektor keuangan.
Analis memprediksi IHSG pada hari ini akan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat dalam rentang 7.280 - 7.360.
Berikut beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini:
- Sentimen positif dari bursa regional: Mayoritas bursa saham di Asia pagi ini menguat, seperti Nikkei 225 (Jepang) yang naik 0,44 persen, Hang Seng (Hong Kong) yang naik 0,82 persen, dan Kospi (Korea Selatan) yang naik 0,31 persen.
- Data ekonomi domestik: Data inflasi Februari 2024 yang lebih rendah dibandingkan Januari 2024 dapat memberikan sentimen positif bagi IHSG.
- Rilis data ekonomi global: Investor akan mencermati data ekonomi global seperti data manufaktur dan inflasi dari Amerika Serikat dan China.
Baca Juga: OJK Perkuat Regulasi Fintech Lending, Tapera, dan Pembiayaan Perumahan
Investor diharapkan untuk mencermati sentimen global dan domestik, serta memperhatikan rilis data ekonomi global dan domestik yang dapat mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini.***
