Tim Sar Gabungan Berhasil Temukan Nelayan yang Terjatuh dari Perahu di Perairan Bone

30 Mei 2023, 18:34 WIB
Tim Sar Gabungan Berhasil menemukan Nelayan yang Terjatuh dari Perahu di Perairan Cappa Ujung Bone /Basarnas Sulsel

JURNAL SINJAI - Seorang nelayan dilaporkan jatuh dari perahu pada hari Senin (29/5/2023) siang di perairan Cappa Ujung, Kecamatan Sibulue, Kabupaten Bone.

Nelayan yang bernama Ahmad Neng (40) itu akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada hari Selasa (30/5/2023) pagi.

Korban berhasil ditemukan oleh tim penyelam yang melakukan pencarian di sekitar lokasi penemuan perahu korban yang terbalik sehari sebelumnya.

Baca Juga: Mendagri Tito Karnavian Ungkap Sumber Pasokan Senjata Api KKB di Papua

"Korban ditemukan pada pukul 08.40 Wita oleh penyelam yang melakukan pencarian sekitar 20 meter dari ditemukannya perahu milik korban", ungkap Plh Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Bustanil, Selasa, 30 Mei 2023.

Sebelumnya, seorang nelayan melaporkan menemukan perahu milik korban dalam kondisi terbalik ketika akan merapat kembali ke pesisir pada hari Senin (29/5/2023) siang.

Setelah diperiksa, perahu tersebut diyakini sebagai milik Ahmad Neng, yang juga seorang nelayan.

Beberapa nelayan sekitar berusaha mencari korban, tetapi tidak berhasil menemukannya. Oleh karena itu, mereka menghubungi Babinsa yang kemudian melaporkannya kepada pihak Basarnas.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Kembali Selenggarakan Street Race Pada 1 Juni 2023

Menanggapi laporan tersebut, Basarnas Sulsel segera mengirim personel dari Pos Sar Bone yang menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) dan Rescue Boat 302 guna melakukan pencarian.

"Proses pencarian sudah dilakukan sejak kemarin (29/5/2023) sore hingga malam, namun karena kondisi, visibiltas pencarian dihentikan dan dilanjutkan kembali pagi tadi," jelasnya.

Bustanil menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan mengucapkan terima kasih kepada tim SAR yang telah membantu dalam pencarian ini.

"Kami terima kasih kepada seluruh unsur yang tergabung dalam Sar Gabungan dan juga mengimbau kepada nelayan agar bisa mengutamakan keselamatan dengan memakai alat pelampung agar bisa menghindari fatalitas bila terjadi kondisi darurat," harap Bustanil.***

Editor: Wahyu S

Sumber: Basarnas Sulsel

Tags

Terkini

Terpopuler